Beberapa hari yang lalu, ketika kami berkumpul bersama dengan teman-teman NHKBP di Parsaoran Sipultak ini, tiba-tiba ada seorang teman yang tidak terlihat dan kami tidak mengetahui kemana ia pergi. Sedang asik-asiknya memakan ikan mas goreng bersama NHKBP, kami sangat dikejutkan dengan hilangnya seorang teman dari sisi kami (ia telah berpulang ke rumahnya~red). Memang sih tidak seberapa kacau acaranya namun kami sangat terkejut sehingga acar sempat di hentikan sejenak. Begitu kami mengetahui bahwa ia pulang ke rumah (bukan hilang red), kami melanjutkan kembali acara yang sempat terbengkalai, hanya topik pembicaraan bukan lagi tentang perayaan Natal NHKBP, tetapi menjadi membicarakan teman kami yang pulang itu. Yang ngak enaknya, begitu kami menjumpai ia di rumahnya, ia berkata: "untuk apa berkumpul-kumpul, kayak ngak ada kerjaan" padahal kami berkumpul bukan hanya sebatas untuk hapy-hapy tapi jauh dari itu, sebenarnya kami sedang mencari tekhnik dalam rangka pengumpulan dana untuk perayaan Natak NHKBP Parsaoran ini. So... menurut aku, kumpul-kumpul bukan hanya sekedar kurang kerjaan, tetapi justru adalah bentuk baru dari rapat. Soalnya kalo rapat pembicaraannya khan serius, padahal kalo serius tuh banyak yang tidur dan otak malah tertutup, tetapi ketika rapat diubah menjadi sebuah perkumpulan yang santai, justru ide dan pemikiran lebih banyak untuk dilaksanakan, walaupun bentuknya dengan bercanda. Rekan-rekan pemuda, dalam perkembangan sekarang ini, perkumpulan pemuda tuh perlu untuk memiliki casing baru, jangan yang lama terus, soalnya kebiasaan belum tentu sebuah kebenaran, nah kebenaran belum tentu berwujud sebuah kebiasaan. So...... carilah bentuk baru, terutama dalam menghadapi tantangan dimana semakin sedikit para pemuda yang memberikan hatinya untuk gereja! Selamat melayani, Tuhan memberkati!
Label: Perjuangan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar